Wargata.com, Luwu Utara -- Personel Polsek Baebunta dengan sigap mencegah aksi kriminal yang hendak dilakukan sekelompok remaja dari Desa Salulemo terhadap remaja Desa Bumi Harapan pada Kamis malam, 6 Maret 2025, pukul 22.00 WITA.
Kronologi kejadian bermula saat beberapa remaja Desa Bumi Harapan sedang berkumpul bermain di kantor Aula Desa Bumi Harapan. Tiba-tiba, muncul sekelompok remaja dari Desa Salulemo, sebagian mengenakan topeng, sambil membawa senjata tajam (Seajam) langsung menyerang, menampar inisial AD dan memukul pakai helm para remaja Bumi Harapan. Mereka kemudian meneruskan aksi mereka ke rumah Pak Wiwin di Lorong 5, Dusun Bumi Indah. Beruntung, Kepala Desa setempat berhasil menenangkan situasi dan menghubungi Ketua BPD untuk selanjutnya menghubungi Polsek Baebunta.
Setelah menerima telepon dari Ketua BPD, Polsek Baebunta segera menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Kejadian ini diduga terkait insiden pada Kamis malam, 5 Maret 2025. AD (16), remaja Desa Bumi Harapan, mengaku pergi ke Desa Salulemo untuk membeli minuman dingin. Saat hendak mencuci muka di masjid, ia tiba-tiba diserang oleh sekelompok remaja dan orang dewasa tanpa sempat melawan. Akibatnya, ia pingsan akibat pukulan hingga kepala mengalami sakit.
Setelah pingsan dan pelaku panik melihat dan memanggil teman korban untuk diantar pulang ke rumahnya.
Setelah kejadian, kakak korban membawa adiknya untuk visum di Rumah Sakit Andi Jemma. Mereka melaporkan kejadian ini ke Polsek Baebunta, namun korban diarahkan untuk melapor ke Polres Luwu Utara karena masih di bawah umur.
Korban menyatakan kepada awak media bahwa ia telah dipukul oleh sekelompok remaja dan orang dewasa di Desa Salulemo.
Insiden ini telah dilaporkan pada Rabu malam, 6 Maret 2025, sekitar pukul 05.30 WITA. Laporan Polisi (LP) telah dibuat. Namun, pelaku belum ditangkap.
Dugaan keterkaitan antara aksi penyerangan pada Kamis malam dan belum tertangkapnya pelaku diperkuat dengan ditemukannya dua barang bukti senjata tajam: anak panah/Busur dan pisau, di jalan aspal.
Setelah menerima telepon dari warga, Polsek Baebunta langsung bergerak cepat menuju TKP di bawah pimpinan Ipda Jumaing (Kapolsek Baebunta), didampingi Aiptu Andi Tendri Angka (Ps. Kanit Binmas), dan Aipda Guseiadi (Bhabinkamtibmas).
Insiden ini Polsek Baebunta telah medatangi korban bersama temannya untuk dimintai keterangan dan dilakukan penyidikan.
Kapolsek membenarkan kejadian tersebut dan telah memberikan arahan kepada remaja dan orang tua di Desa Bumi Harapan agar tetap tenang, tidak panik, dan tidak terprovokasi. (@wi)
