Wargata.com, Pangkep - Warga perumahan Reskita Residen di Baru baru Keluhkan Tentang Pelayanan Pasokan Air Bersih PDAM Pangkep kurang Maksimal Kamis (23/01/2020),
Warga perumahan di baru baru Kabupaten Pangkep yang sudah bertahun tahun kekurangan air bersih, dikarenakan air PDAM boleh dibilang mengalir hanya dua (2) sampai tiga (3) kali dalam sebulan, itupun saat tengah malam dan harus di bantu pompa alkon dari luar agar bisa mengalir.
"Kami sudah lama tidak bisa menggunakan air bersih untuk di pakai kebutuhan sehari hari, Kalaupun mengalir airnya bau dan berbusa, hitam bahkan berbau comberan yang tidak layak untuk digunakan." Ucap H.Hamka
Lanjut dikatakan, "Kami berharap pihak PDAM kabupaten Pangkep bisa memfasilitasi warga yang berada di wilayah Pangkep agar bisa menggunakan air bersih."Himbaunya
Selama ini warga perumahan reskita Residen hanya membeli air tandon seharga 30 sampai 40 ribu per tandin kubik, dan digunakan paling lama 2 hari untuk kebutuhan sehari hari.
Dengan demikian, Warga merasa sangat menderita dari segi materil karena pengeluaran untuk belanja air bersih lebih banyak dibanding pembayaran cicilan rumah jika dihitung tiap bulan nya.
"Kami dari pihak warga sudah menyampaikan keluhan melalui surat tertulis kepada pihak PDAM dan DPRD kabupaten Pangkep,untuk keluhan warga yang sudah beberapa tahun ini tidak ada solusi yang jelas."kata Hamka
Dari pihak perumahan (developer) dan warga perumahan juga sudah berupaya keras membuat galian sumur bor namun kondisi air sumur bor juga tidak layak pakai, air keluar berwarna kuning dan payao.
"jangankan musim kemarau, musim penghujan saja air tidak ada apalagi musim kemarau." tutup H. hamka
(Tim Warga)