Wargata.com, Sulbar - Kepolisian Resor Majene kembali bekerjasama dengan masyarakat membersihkan tumpahan material tanah, batu dan pepohonan yang tumbang akibat longsor di wilayah Kecamatan Tubo Sendana.
Kejadian tersebut terjadi pada subuh tadi, Senin (6/9/21) dan beruntung tidak ada korban jiwa.
Longsor sendiri disebabkan karena curah hujan tinggi yang terjadi dalam beberapa hari belakangan ini, akibat material longsoran berupa tanah maupun batu serta pohon yang berada di atas gunung kecamatan Tubo menutupi badan jalan arah Majene-Mamuju dan sebaliknya, hingga mengakibatkan terjadinya kemacetan panjang.
Kasat Lantas Iptu Andi Rady bersama Kapolsek Sendana Iptu Suryanto yang turun langsung dalam kegiatan pembersihan ruas jalan tersebut, menyebutkan setelah mendapat informasi terjadi longsong maka anggota kami langsung merespon dan mendatangi lokasi longsor.
Dimana, dari pantauan dilapangan seluruh badan jalan tertutupi material longsoran yang menutupi badan jalan sehingga arus lalulintas menjadi lumpuh total.
Upaya yang dilakukan saat ini, melakukan pembersihan material longsor dengan bantuan alat berat agar lebih cepat memulihkan kembali arus lalu lintas.
Bersamaan dengan itu, pihaknya juga menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya pengguna jalan untuk lebih waspada dan berhati-hati lagi saat berkendara disepanjang jalan.
"Utamakan keselamatan saat berkendara dan jadilah pelopor keselamatan," tutur Kasat Lantas Majene.
Sementara itu, sepanjang jalan nampak antrian panjang dari dua arah berlawanan menunggu jalan dibuka.
(TW/HS/IN)
