-->
  • Jelajahi

    Copyright © Wargata.com
    Info Berada di Sekitar Warga

    Banner Ucapan

    Ads Google Searc

    Ucapan Idul Fitri

    Hukrim

    Banner IDwebhost

    Polres Parepare Bersama Instansi Terkait Gelar Vaksinasi Massal di Lapangan Andi Makkasau

    Admin 3
    01/04/22, 19:35 WIB Last Updated 2022-04-01T12:44:43Z
    Wargata.com, Sulsel - Polres Parepare bersama instansi terkait lainnya menggelar Vaksinasi massal di Lapangan Andi Makkasau, Jalan Bau Massepe, Kecamatan Ujung, Kota Parepare.

    Kegiatan ini atas kerjasama TNI/Polri , Dinas Kesehatan, Puskesmas, pihak kecamatan, dan tenaga kesehatan dari RS Sumantri.

    Kapolres Parepare, AKBP Andiko Wicaksono mengatakan dalam kegiatan vaksinasi massal ini ada 4000 dosis disiapkan.

    "Dalam giat ini kami menargetkan 4000 dosis untuk semua peserta," katanya.

    Untuk mengakomodir target, disiapkan 120 tenaga medis yang dibagi 12 tim.

    "Tiap tim ada 10 orang, jadi warga tidak tersentral di satu meja registrasi," ujarnya.

    Bagi peserta vaksin dosis satu dan dua mendapatkan bingkisan beras 5 kilo gram.

    Untuk peserta vaksin booster mendapat minyak goreng Peserta yang hadir pun dari segala usia.

    "Kita berupaya peserta yang hadir dapat bingkisan baik minyak goreng atau beras 5 kilo gram," imbuhnya.

    Menurut AKBP Andiko, bingkisan itu berhasil mengajak masyarakat untuk melakukan vaksinasi.

    "Bingkisan ini memang selain kebutuhan masyarakat, juga menjadi daya tarik agar peserta antusias melakukan vaksin," jelas Kapolres itu.

    Target, kata AKBP Andiko, akan mengejar 100 persen vaksin. Pasalnya, menjelang bulan ramadan akan ada gelombang mudik dan vaksin menjadi syarat.

    "Secepatnya, kita kebut terus vaksinasi karena mendekati bulan ramadan yang kita tahu pergerakan masyarakat meningkat," ujar Kapolres Parepare

    Kapolres menjelaskan, vaksin dosis satu mencapai 95 persen dan dosis dua 77 persen. Untuk vaksin booster telah mencapai 10 persen lebih.

    "Kami targetkan 80 persen dosis dua di bulan puasa, dan 30 persen dosis booster," tambahnya.

    (MW/DR/RL)
    Komentar

    Tampilkan

    Timwar

    +