Wargata.com, Luwu Timur -- Tinjau langsung titik kebocoran pipa minyak PT Vale, Bupati Luwu Timur Ir. Irwan Bachri Syam kelokasi didesa Lioka Kecamatan Towuti, Pada Kamis kemarin, 28 Agustus 2025.
Hal itu dilakukan guna Melihat langsung sejauh mana dampak yang ditimbulkan dari peristiwa itu. Nahkoda Bumi Batara Guru itu tak ingin Berspekulasi sebelum Melihat secara utuh Kejadian yang sebenarnya terjadi, baik dampak yang ditimbulkan maupun Penanganan yang dilakukan Oleh pihak PT Vale.
Sejak kejadian Insiden Kebocoran Pipa minyak itu, Bupati Irwan akui bahwa dirinya tidak dapat tidur nyenyak memikirkan lingkungan sekitar dan Keresahan Masyarakat yang terdampak, sehingga dirinya Terjung langsung untuk memutar peristiwa yang sebenarnya.
Belum lagi kebakaran Musibah yang terjadi di Sorowako yang menyebabkan 48 Rumah hangus dan ratusan Jiwa kehilangan Tempat tinggal.
Kunjungan Bupati Luwu Timur di titik Kebocoran Pipa minyak PT Vale didampingi oleh Kapolres Luwu Timur, Perwira Penghubung, Petinggi Manajamen PT Vale, ketua dan anggota DPRD, Camat Towuti dan para kepala Desa yang diliput oleh sejumlah Wartawan.
Di lokasi Titik kebocoran, Bupati melihat langsung langkah penanganan yang dilakukan oleh PT Vale bersama Masyarakat Setempat sambil menanyakan beberapa hal penting kepada Pihak Perusahan PT Vale atas tindakan dan langkah penanganan paska Kebocoran yang dilakukannya.
Usai meninjau Titik Kebocoran, Orang yang sapaan akrabnya Ibas itu, melanjutkan Pantauannya ke sejumlah titik yang terdampak, beberapa anak sungai dan aliran Irigasi tak luput dari pantauannya termasuk persawahan yang mencari terimbas dari Dampak rembesan Minyak.
Tak puas melihat beberapa titik yang terdampak, Bupati Irwan Meninjau aliran Irigasi Persawahan di Desa Matompi dekat muara Sungai yang mengalir ke Danau Towuti yang jaraknya dari titik Kebocoran pipa kurang lebih 10 Kilometer.
Tak sampai disitu, Bupati dan Rombongan pun Meninjau langsung dua mulut Sungai yang airnya mengalir masuk ke Danau Towuti, bahkan Irwan menggunakan Speedboat untuk menjangkau buangan udara dari Sungai Lioka ke Danau Towuti.
Dalam keterangannya kepada sejumlah Wartawan, Bupati Irwan menyatakan bahwa, Dampak dari Bocornya Pipa Minyak PT Vale Makin meluas, data yang ada, sudah 82 Hektar Sawah di lima Desa yang terdampak, Irwan meminta PT Vale bertanggung jawab atas kejadian ini.
Meski demikian kata Irwan, Pemerintah dan Masyarakat yang terdampak serta pihak PT Vale harus duduk bersama mencari Solusi guna mengatasi seluruh permasalahan yang ditimbulkan dari Insiden Bocornya Pipa Minyak itu.
Bupati Irwan Mendesak Pula Pihak perusahaan agar segera menurunkan Ahli, baik itu lingkungan, Air, tanah maupun Ahli terhadap Tanaman guna mengirimkan keamanan dari seluruh unsur yang terdampak, termasuk ahli untuk menentukan Penyebab kebocoran Pipa minyak itu, harapnya. (@wi)