-->
  • Jelajahi

    Copyright © Wargata.com
    Info Berada di Sekitar Warga

    Banner Ucapan

    Ads Google Searc

    Hukrim

    Banner IDwebhost

    Kapolres Selayar Kunjungi Korban Kebakaran di Kayupanda Usai Mendapatkan Laporan

    02/10/25, 06:46 WIB Last Updated 2025-10-02T01:41:04Z
    Kapolres Kepulauan Selayar, AKBP Didid Imawan, S.I.K., S.H., M.Tr.Mil.
    Wargata.com, Sulsel – Suasana haru menyelimuti kedatangan Kapolres Kepulauan Selayar, AKBP Didid Imawan, S.I.K., S.H., M.Tr.Mil., saat mengunjungi pasangan lanjut usia korban kebakaran rumah di Dusun Kayu Panda, Desa Binanga Sombaiya, Kecamatan Bontosikuyu, Rabu, (1/10/2025), Malam.

    Kapolres berkunjung langsung sesaat setelah mendengar Laporan dari Kapolsek Bontosikuyu, kurang lebih setengah jam setelah kejadian. Kedatangan Beliau untuk memastikan kondisi korban serta memberikan dukungan moral secara langsung.

    Dalam kunjungannya, Kapolres menyampaikan empati mendalam atas musibah yang dialami pasangan lansia tersebut. 

    “Kami turut prihatin atas musibah ini. Kehadiran kami di sini sebagai bentuk kepedulian dan dukungan agar bapak dan ibu tidak merasa sendirian menghadapi cobaan,” ujar AKBP Didid Imawan.

    Kapolres juga menegaskan bahwa Polres Kepulauan Selayar tidak hanya hadir untuk menjaga keamanan, tetapi juga selalu siap mendampingi warga dalam situasi sulit. 

    “Insya Allah besok kami akan datang kembali dengan membawa bantuan untuk meringankan beban bapak dan ibu,” tambahnya.

    Kehadiran Kapolres di lokasi membuat suasana haru, terlebih saat korban memeluknya dengan penuh rasa syukur dan keikhlasan, seolah menyampaikan ketakberdayaan korban yang sangat membutuhkan uluran tangan. 

    Selain akan datang kembali untuk membawa bantuan, Kapolres juga menyampaikan akan berkoordinasi dengan pemerintah khususnya Dinas Sosial agar korban mendapatkan akses bantuan yang tersedia.

    Perisriwa kebakaran terjadi sekitar pukul 19.30 WITA . Api pertama kali diketahui muncul di bagian dapur dan dengan cepat menjalar ke atap rumah yang beratapkan rumbia. Sang istri berusaha memadamkan api dengan ember sambil berteriak meminta pertolongan, sebelum warga sekitar berdatangan membantu menggunakan air laut. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 19.45 WITA, namun sebagian besar rumah panggung tersebut telah terbakar dan sudah tidak dapat dihuni.

    Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun  kerugian korban ditaksir mencapai Rp20 juta. Dugaan sementara penyebab kebakaran adalah arus pendek listrik. Pasangan lansia tersebut kini terpaksa menumpang di rumah tetangga. (**).
    Komentar

    Tampilkan

    Daerah

    +