Wargata.com, NTB - Ada hal istimewa yang dilakukan Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr. H. Zulkieflimansyah sejak dilantik menjadi orang nomor satu di NTB ini, yang mana kebiasaan untuk menyapa warga hinga ke tingkat dusun terpencil bahkan RT.
Ahmad seorang warga Desa Rompo, menilai Gubernur Bang Zul termasuk pemimpin yang melaksanakan apa yang diucapkan, “hal Ini sangat istimewa bagi kami, karena Pak Gubernur selalu mau datang dan bertatap muka secara langsung dengan warga ke dusun-dusun untuk menemui warga seperti kami ini, kata Ahmad saat menyambut Kunjungan Kerja Bang Zul di Desa Rompo, Senin (05/07/21).
Kunjungan kerja tersebut merupakan salah satu agendanya saat menghadiri puncak Hari Ulang Tahun ke-381 Kabupaten Bima, di Halaman Kantor Bupati Bima.
Usai menghadiri Puncak HUT Kabupaten Bima di Halaman Kantor Bupati Bima, Bang Zul langsung menyapa masyarakat di Desa Laju dan Rompo, Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima, Setelah menempuh perjalanan sekitar satu jam, Gubernur Bang Zul tiba di Desa Laju dan Rompo, kemudian langsung meninjau lokasi budidaya rumput laut di dua desa tersebut.
Pada kesempatan ini, Gubernur NTB menyampaikan kepada warga dan sejumlah pejabat yang mendampinginya bahwa, "perlu ada Pabrik rumput laut Sehingga kita bisa mengolah rumput laut ini menjadi bahan yang memiliki nilai lebih,” Kata Gubernur.
Selain itu, Bang Zul juga menyerap banyak aspirasi dari masyarakat terkait budidaya rumput laut, sosial kemasyarakatan hingga penanganan Covid-19 di wilayah selatan Kabupaten Bima
Doktor alumni luar negeri itu, Juga menghimbau masyarakat untuk senantiasa mematuhi protokol kesehatan Covid-19 dan sekaligus meminta penjelasan dari kepala Desa, Camat hingga Kapolsek tentang penanganan virus tersebut
“Yang penting patuhi protokol kesehatan, insya Allah kita semua akan sehat,” Ungkap Gubernur sambil berjalan menyusuri gang-gang untuk menyapa warga.
Untuk diketahui, Pada Kunjungan tersebut, Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, didampingi oleh Wakil Bupati Bima, Drs. H. Dahlan M. Noer, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi NTB, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Bima, Camat Langgudu dan sejumlah kepala desa.
(TW/SHD)
