Wargata.com, Luwu Utara -- Menyambut Hari Bhayangkara ke-79 yang diperingati pada 1 Juli 2025, Polres Luwu Utara menggelar dua kegiatan doa bersama secara lintas agama. Kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen Polri untuk Masyarakat, tidak hanya dalam tugas kepolisian tetapi juga dalam pendekatan spiritual, moral, dan kemanusiaan.
Kegiatan pertama berupa Dzikir dan Doa bersama digelar di Masjid Al-Ikhlas Mapolres Luwu Utara, Kamis (26/6/2025) pagi pukul 08.40 Wita. Acara ini diikuti oleh seluruh personel Polres, para perwira, serta pengurus Bhayangkari Cabang Luwu Utara. Hadir langsung Kapolres Luwu Utara AKBP Nugraha Pamungkas, S.I.K., M.H., yang turut larut dalam pembacaan Surah Yasin dan doa bersama yang dipimpin oleh Ustadz Muh Nasir Q.H, M.Pd. Kegiatan berlangsung dalam suasana penuh kekhusyukan dan ditutup pukul 09.30 Wita.
Di waktu yang bersamaan, di Aula Sarja Arya Racana Polres Luwu Utara, personel umat Nasrani juga menggelar Doa Bersama yang dihadiri para pejabat lintas fungsi seperti Kompol Palmer Sianipar (Kasat Binmas), Iptu Kawaru (Kapolsek Malangke/Ketua Kerukunan Umat Nasrani Polres Lutra), Iptu Tadius Palipadang, Iptu Feri Agustinus Winokan, dan beberapa perwira lainnya. Kegiatan ini dipimpin oleh Pendeta Florida Parihala, S.Th., M.Ed., dengan tema: “Polri adalah panggilan pelayanan kepada masyarakat dan negara dengan integritas dan kasih.”
Kapolres Luwu Utara AKBP Nugraha Pamungkas menyampaikan apresiasi atas kekhidmatan dan semangat spiritual yang terbangun dalam dua kegiatan ini. “Doa bersama lintas iman ini adalah cerminan Polri yang inklusif, yang menyatukan nilai-nilai keimanan sebagai kekuatan dalam memberikan pelayanan yang lebih humanis, penuh kasih, dan berintegritas,” ujar AKBP Nugraha.
Beliau menambahkan bahwa kegiatan keagamaan seperti ini bukan hanya memperkuat moral individu personel, tetapi juga menjadi jembatan antara institusi dan masyarakat yang dilayani. Menurutnya, kehadiran Polri harus dirasakan tidak hanya dalam bentuk tindakan hukum, tetapi juga dalam kelembutan hati dan penguatan nilai-nilai kehidupan.
Kedua kegiatan ini menjadi bagian penting dalam rangkaian Hari Bhayangkara ke-79. Lebih dari sekadar seremoni, kegiatan ini menjadi simbol bahwa Polres Luwu Utara hadir sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat dalam dimensi yang lebih luas dan spiritual.
Dengan semangat Polri untuk Masyarakat, Polres Luwu Utara menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat karakter personel melalui pendekatan keimanan dan kebersamaan lintas iman demi mewujudkan Polri yang Presisi dan dicintai rakyat. (@wi)