-->
  • Jelajahi

    Copyright © Wargata.com
    Info Berada di Sekitar Warga

    Banner Ucapan

    Ads Google Searc

    Hukrim

    Banner IDwebhost

    Polres Enrekang Kembali Menggelar Gerakan Pangan Murah

    Admin 2 - Alam
    11/08/25, 22:58 WIB Last Updated 2025-08-11T16:08:35Z
    Wargata.com, Sulsel - Dalam rangka menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan di tengah masyarakat, Polres Enrekang bersama Perum Bulog Sub Divre Sidrap kembali menggelar Gerakan Pangan Murah di sejumlah titik wilayah Kabupaten Enrekang, Senin, (11/8/2025). 

    Program ini bertujuan untuk memastikan harga beras tetap terjangkau, menjaga ketersediaan pasokan, sekaligus mendorong daya beli masyarakat di tengah fluktuasi harga bahan pokok.

    Dengan adanya dukungan langsung dari pemerintah bersama Polri, masyarakat diharapkan dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari tanpa terbebani lonjakan harga.

    Pelaksanaan Gerakan Pangan Murah kali ini dipimpin langsung oleh Kasat Binmas Polres Enrekang, AKP Suyitno, yang didampingi personel Polres Enrekang dan jajaran Polsek.

    Tak hanya bertugas melayani pembelian, personel juga mengatur jalannya kegiatan dan melakukan pengamanan, baik secara terbuka maupun tertutup, untuk memastikan situasi kamtibmas tetap aman, tertib dan kondusif.

    Adapun komoditas utama yang disediakan adalah beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) yang dijual dengan harga khusus, yakni Rp. 60.000 per zak berisi 5 kilogram.

    Antusiasme masyarakat terlihat jelas sejak pagi hari, Warga dari berbagai Desa dan Kecamatan rela antre demi mendapatkan beras berkualitas dengan harga terjangkau.

    Data penjualan mencatat, pada hari Kedua pelaksanaan, total 1.000 zak atau setara 5.000 kilogram (5 ton) beras SPHP ludes terjual hanya dalam waktu beberapa jam. 

    Hal ini menunjukkan betapa tingginya kebutuhan masyarakat akan bahan pokok dengan harga yang lebih ringan di kantong.

    Kapolres Enrekang, AKBP Hari Budiyanto, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kasie Humas Polres Enrekang menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan beras, sekaligus mengendalikan inflasi daerah.

    Dengan memanfaatkan cadangan beras pemerintah melalui Bulog, diharapkan gejolak harga yang saat ini mengalami tren kenaikan / melampaui Harga Eceran Tertinggi (HET) dapat dicegah.

    “Polri hadir bersama Bulog untuk memastikan harga beras tetap stabil dan terjangkau. Program ini bukan hanya sekadar membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga murah, tetapi juga sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap ketahanan pangan daerah,” ujarnya.

    Ia pun menyampaikan, bahwa sinergi antara Polri, Bulog, dan pemerintah daerah akan terus diperkuat agar distribusi beras SPHP dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat secara merata.

    Selain itu, mekanisme pengawasan dan pengamanan akan tetap dilakukan untuk memastikan kegiatan berjalan lancar tanpa kendala.

    Warga yang hadir pun mengaku sangat terbantu dengan program ini, Mereka berharap kegiatan serupa bisa dilaksanakan secara berkala, mengingat tingginya kebutuhan beras sebagai makanan pokok sehari-hari.

    Dengan keberhasilan hari kedua yang mampu menyalurkan 5 ton beras SPHP kepada masyarakat, Gerakan Pangan Murah di Kabupaten Enrekang bukan hanya sekadar aksi penjualan, melainkan wujud nyata kepedulian pemerintah dan Polri dalam menjaga kestabilan harga serta ketersediaan bahan pangan bagi seluruh Masyarakat.

    (MW/RL/AM)
    Komentar

    Tampilkan

    Daerah

    +